17 Ide Kreatif dari Para Mahasiswa Ini Menunjukkan Indonesia Masih Memiliki Optimisme Tinggi untuk Menjadi Macan Dunia
Setiap tahunnya, Kementerian Riset dan Pendidikan Tinggi
(Kemenristekdikti) menyelenggarakan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM)
yang mengundang para mahasiswa untuk ikut terlibat secara langsung dalam
upaya pemajuan bangsa melalui pengajuan ide dan aspirasi dalam bentuk
proposal.
Dengan adanya beragam ide yang masuk, maka PKM terbagi menjadi
6 skema yang sudah didefinisikan oleh Kemenristekdikti, yaitu
- PKM-K (Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan)
- PKM-KC (Program Kreativitas Mahasiswa Karya Cipta)
- PKM-M (Program Kreativitas Mahasiswa Pengabdian kepada Masyarakat)
- PKM-PE (Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian Bidang Eksakta)
- PKM-PSH (Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian Bidang Sosial Humaniora)
- PKM-T (Program Kreativitas Mahasiswa Penerapan Teknologi )
Setelah diseleksi dengan ketat oleh tim dari Kemenristekdikti
selanjutnya proposal yang terpilih akan didanai untuk bisa
direalisasikan oleh para mahasiswa pengusulnya. Di pendanaan tahun 2017
ini terdapat 3,918 proposal yang akan didanai oleh Kemenristekdikti.
Dari 3,918 proposal tersebut, menurut kami ada 17 ide yang menarik,
kreatif dan patut kita tunggu bagaimana hasilnya nanti karena ide-ide
ini begitu menginspirasi bangsa kita untuk memecahkan
persoalan-persoalan yang ada di masyarakat sekitar.
1. POPOK 2 IN 1 (FROM POPOK TO PUPUK) : INOVASI POPOK EKONOMIS YANG RAMAH LINGKUNGAN DAN AMAN BAGI BAYI
Persoalan
popok bayi yang setelah digunakan akan menjadi limbah polusi bagi bumi
kita, kini akan mendapatkan solusi yang begitu kreatif. Ide yang diusung
oleh ketua kelompoknya Sekar Ilma Tiarani dari Institut Pertanian Bogor
ini patut kita nantikan hasilnya.
2. "KECAP MANIS" (Kelor, Cara Ampuh Pemberantasan Malnutrisi) Sebagai Model Perbaikan Gizi Anak-anak dan Usila di Dusun Ngandon
Ide ini diusulkan oleh Finanda Nisa Amani dari Universitas Islam Indonesia3. Pineapple Pen: Plester Pintar yang inovatif, Efisien, dan Aplikatif dengan Pendeteksi Persembuhan Luka
Nama judulnya mirip dengan video yang sempat viral belakangan ini ya.Ide ini diusulkan oleh Farandy Insan Sejati dari Institut Pertanian Bogor
4. SEA-CRATE, MAINAN EDUKATIF BERBASIS PROFESI SEBAGAI MEDIA INSPIRASI ANAK ANAK DALAM MENEMUKAN PASSION
Passion yang seringkali menjadi momok dalam pencarian jati diri kini sudah ada solusinya. Semoga berhasil ya ide dari Yosua Prawira Gunawan (ITB)5. SIRA : SISTEM PENGUKURAN PINTAR BERBASIS INTERNET OF THINGS UNTUK PENGGUNAAN AIR YANG EFISIEN PADA RUMAH TANGGA PERKOTAAN
Saat masyarakat Indonesia belum banyak mengetahui apa itu Internet of Things? Erya Warandita Bupuly Tomara dari ITB ini mengawalinya dengan menggabungkan IoT ke dalam persoalan rumah tangga kita. Hebat!
6. Go Efficiency: Integrasi Sistem Penggerak Kapal dan Pendinginan Ikan Berbasis Bahan Bakar LPG sebagai Langkah Pengurangan Drastis Biaya Operasional Nelayan demi Terwujudnya Swasembada di Bidang Perikanan
Wah, Ibu Susi sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan pasti senang ide dari Mochamad Elga Akbar Maulana (ITB) ini yang bisa membantu Indonesia menjadi negara swasembada perikanan.7. "LUIDO WATCH" - JAM TANGAN ECO FRIENDLY DENGAN PEMANFAATAN LUMPUR LAPINDO SEBAGAI BISNIS PROSPEKTIF DAN INOVATIF
Ide dari Dzai Dzul Zakaria (Institut Teknologi Sepuluh Nopember) layak kita acungi jempol atas usahanya merubah musibah di Lapindo menjadi sesuatu yang mendatangkan berkah.8. "Persia" Mesin Perajang dan Penggoreng Singkong Semi Otomatis Sebagai Solusi Meningkatkan Produksi UD. Brotoseno di Madura
Walaupun
hanya mengambil studi kasus di salah satu UKM saja, tetapi apabila ide
ini bisa teraplikasikan di ribuan UKM di Indonesia, sungguh tak
terbayangkan betapa bermanfaatnya alat ini. Ide M. Rizal Rizki Hansyah
dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember ini memang patut kita
apresiasi.
9. KTP SAPI (KARTU TEKNOLOGI PETERNAKAN SAPI) DENGAN RFID UNTUK MANAJEMEN PENDATAAN PETERNAKAN DAN PENGENDALI SUHU SERTA KELEMBAPAN KANDANG BERBASIS WEB DAN ANDROID
Sekarang tidak hanya manusia yang akan menikmati manfaat dari teknologi android. Thanks to ide brilian Muhammad Taufik ( Politeknik Negeri Semarang)10. Blindfold Eye with Vibration Aromatherapy: Solusi Inovasi Terapi Pengantar Tidur bagi Penderita Insomnia
Bagi kamu yang menderita gangguan insomnia, tunggu ya hasil produk dari ide Anneke Widi Prastiwi (Universitas Airlangga)11. CACSWOF (Charcoal and Coconut Shell Wastecooking Oil Filter) Prototipe Penyaring Minyak Jelantah yang Efisien, Ekonomis dan Ramah Lingkungan
Minyak
jelantah yang biasanya hanya dibuang begitu saja, kini kita mendapatkan
mimpi untuk bisa disaring ulang dan dimanfaatkan kembali. Ide mantap
dari Zahratul Aeni (Universitas Brawijaya) ini pantas kita dukung
sepenuhnya
12. "APLISIN" Aplikasi Pengecekan Keaslian Vaksin Berbasis Internet of Things Sebagai Solusi Pengawasan Peredaran Vaksin Palsu
Masih ingat dengan kasus vaksin palsu? Ide hebat dari Anggito Kautsar (UGM) ini menggabukan kekuatan IoT dengan permasalahan bangsa. Sungguh layak kita tunggu bagaimana realisasinya nanti.13. Peningkatan Nilai Guna Limbah Kulit Pisang (Musa paradisiaca) Sebagai Penjernihan Air di Desa Kayen, Kec. Karangan, Kab. Trenggalek
Selama ini kulit pisang hanya kita buang begitu saja, bukan? Di tangan manusia Indonesia kreatif seperti Dian Rohmawati (Universitas Negeri Surabaya) maka ia bisa menjadi luar biasa bermanfaat. Kulit pisang dan penjernihan air mungkin selama ini belum pernah terbayangkan bukan di benak kita?14. A2W (Air to Water) Converter ALAT PENGUBAH UDARA MENJADI SUMBER AIR ALAMI DENGAN SISTEM HYBRID SEBAGAI SUMBER AIR MANDIRI UNTUK DAERAH KESULITAN AIR
Tidak
bisa kita pungkiri ada beberapa daerah di Indonesia yang sangat sulit
mendapatkan akses air. Kini persoalan itu memiliki secercah harapan
untuk diselesaikan. Kita layak berterimakasih untuk ide dari Fachrur
Rozi (Universitas Negeri Yogyakarta) ini.
15. Rancang Bangun Alat Penanaman Benih Biji-bijian Terotomasi
Ide
Dwi Setyo Mulyatno (Universitas Pembangunan Nasional Veteran
Yogyakarta) bisa menumbuhkan kembali semangat perpaduan generasi muda di
bidang pertanian.
16. ALTEKNO-DENHAWER: Alat Teknologi Pendeteksi dan Pembasmi Hama Wereng Berbasis Smartphone
Tidak pernah terbayang oleh imaji kita tentang pemberantasan wereng menggunakan handphone kita
saja. Sekarang hal tersebut bisa menjadi kenyataan. Kita tunggu ya
hasil ide dari Dicky Pramana (Universitas Singaperbangsa Karawang) ini.
Komentar
Posting Komentar